Monday, 16 March 2015

Troubleshooting - Error saat Instalasi Windows 8 di Virtual Box

0

Pada saat melakukan praktikum instalasi OS tidak hanya mulus-mulus saja. Terbukti pada saat mencoba instal windows 8, mengalami trouble seperti gambar dibawah.
Terdapat pesan ERROR "The operating system uses the Physical Address Extensions ...... " 

"Jendela Recovrey envirement

PC Anda perlu diperbaiki

Galat tak terduga terjadi
kesalahan 0xc0000260

you'ill perlu menggunakan alat pemulihan pada media.if instalasi Anda Anda tidak memiliki media instalasi apapun (seperti disk atau USB drive) Hubungi Administrator sistem atau PC Anda. produsen

Tekan enter untuk mencoba lagi
Tekan F8 untuk Opsi Boot alternatif"

Disini akan saya berikan tips trik yang sederhana jika teman teman mengalami trouble seperti yang saya alami.

Langkah Pertama
Pilih VM windows 8 yang tadinya akan kita instal, lalu klik Settings, atau klik kanan pada VM Windows 8 pilih Settings

Langkah Kedua :
Klik ada tab system, lalu klik pada tab Processor, centang "Enable PAE/NX", klik OK


Langkah ketiga :
Lalu menuju"Display", pada tab "Video" centang Enable 3D dan Enable 2D, kik OK

Jalankan windows 8 lagi. dan akan berjalan dengan tidak ada kesalahan.

sumber:
http://www.full-windows8.com/2012/02/error-message-your-pc-needs-to-be.html

Kelebihan Kekurangan Virtual Box

0

Image result for oracle virtual box
Kekurangannya:
1. Dibutuhkan spesifikasi laptop atau komputer yang lebih tinggi, terutama RAM sama hardisknya.
Agar mesin virtualboxnya jalan dengan baik dan terasa kencang.
2. Tidak bisa capture sistem seperti vmware, musti clone VDI untuk menduplikasi disk virtualboxnya. Kalau di vmware, untuk duplikasi image filenya tinggal copy paste biasa.

Kelebihannya :
1. Tidak perlu beli komputer/laptop untuk mencoba sistemoperasi maupun server baru. Cukup upgrade RAM atau hardisk untuk mendapatkan performa laptop yang bagus saat menjalankan virtualbox.
2. Dengan virtualbox ini opensource jadi tidak harus membayan lisensina. Tidak seperti VMware yang harus banyar lisensi.
3. Image virtualbox Anda, bisa Anda gunakan dimesin lain yang sudah terinsall virtualbox. Tinggal play aja. Kalau misalkan aplikasi Anda, di deploy ke virtualbox, Anda dapat dengan mudah melakukan backup and restore. Jadi ga perlu bikin ulang dari awal. I

Cara Import VDI di virtual box

0

Ada beberapa jenis virtual disk image yang bisa didukung oleh VirtualBox satu diantaranya VDI (Virtual Disk Image), VMDK (Virtual Machine Disk), VHD (VIrtual Hard Disk), HDD (Pararel Hard Disk), QED (QEMU Enhanced Disk) dan QCOW (QEMU Copy-On-Write).
Berikut adalah langkah-langkah untuk meng-import atau memasukan kembali VDI atau Virtual Disk Image yang sudah tersedia di hardisk host :



Pertama:
Buka VirtualBox, kemudian klik New pada toolbar, isikan Name, Type dan Version.


Kedua:
Tentukan besarnya RAM untuk virtual mesin.. kemudian tekan tombol Next.

Ketiga:
Pada tahap ini pilih Use an exsisting virtual hard drive file.


 Keempat:
Sistem telah ditambahkan pada VirtualBox sekarang tinggal mencoba menjalankannya dengan klik tombol Start pada toolbar.



http://dbolz.blogspot.com/2014/11/bagaimana-import-vdi-virtualbox.html

Cara Install Windows 7 di Virtual BOX beserta Review

0

Cara Install Windows 7 di Virtual BOX
klick NEW
Lalu Name tuliskan win 7 Lalu klick Next


Layar selanjutnya pengaturan jumlah memori yang akan dialokasikan untuk mesin virtual dalam satuan Megabyte. Secara otomatis, VirtualBox akan memberikan saran alokasi memori untuk sistem operasi yang digunakan Jika ingin melakukan perubahan, isian maksimal ditunjukan oleh indikator warna hijau atau setengah dari total jumlah memori komputer yang tersedia, agar sistem operasi utama tidak menjadi terganggu. Selanjutnya tekan tombol Next


Bagian selanjutnya adalah pengaturan media penyimpanan (hard disk) yang akan digunakan mesin virtual. VirtualBox memberikan rekomendasi kapasitas hard disk virtual yang akan dibuat berdasarkan jenis sistem operasi yang ditentukan sebelumnya. Kapasitas hard disk yang disarankan tersebut dapat kita ganti sesuai kebutuhan kita.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Membuat Mesin Virtual di VirtualBox: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-membuat-mesin-virtual-di-virtualbox/16/
Dalam pengaturan hard disk virtual, tersedia 3 (tiga) opsi yang dapat digunakan:
  • Do not add a virtual hard drive
    Opsi ini digunakan untuk pengguna tingkat mahir, karena hard disk virtual akan dibuat dalam pengaturan terpisah dan setelah pembuatan mesin virtual selesai dilakukan.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Membuat Mesin Virtual di VirtualBox: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-membuat-mesin-virtual-di-virtualbox/16/
  • Create a virtual hard drive now
    Opsi ini digunakan untuk membuat hard disk virtual baru bersamaan dengan pembuatan mesin virtual.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Membuat Mesin Virtual di VirtualBox: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-membuat-mesin-virtual-di-virtualbox/16/
  • Use an existing virtual hard drive
    Gunakan opsi ini untuk memilih hard disk virtual yang sudah ada.
Pilih opsi Create a virtual hard drive now karena kita akan langsung membuat hard disk virtual. Kemudian tekan tombol Create.



Layar selanjutnya untuk menentukan jenis (ekstensi) file hard disk virtual yang akan dibuat. Standarnya VirtualBox menggunakan format file VDI (VirtualBox Disk Image) untuk penyimpanan hard disk virtual.
Sumber: Gufron Rajo Kaciak: Panduan Membuat Mesin Virtual di VirtualBox: http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-membuat-mesin-virtual-di-virtualbox/16/
VirtualBox juga mendukung pembacaan jenis file dari aplikasi-aplikasi virtual lainnya, seperti VMDK (Virtual Machine Disk) yang merupakan format dari aplikasi virtual Vmware, VHD (Virtual Hard Disk) format dari Microsoft Virtual PC, HDD (Parallels Hard Disk) format aplikasi virtual dari Parallels atau format dari aplikasi virtual QEMU
Di bagian ini tersedia 2 (dua) opsi yang dapat dipilih:
  • Dynamically allocated,
    Artinya kapasitas hard disk fisik akan digunakan berdasarkan berapa kapasitas hard disk virtual sudah terpakai dan tidak berdasarkan berapa ukuran hard disk virtual ditentukan. Kapasitas hard disk virtual akan dibatasi berdasarkan ukuran yang telah ditentukan.
  • Fixed size,
    Artinya kapasitas hard disk fisik akan digunakan berdasarkan ukuran kapasitas hard disk virtual dibuat, walaupun kapasitas hard disk virtual tersebut masih kosong atau belum digunakan.
Pilih opsi Dynamically allocated, maka kita dapat membuat ukuran hard disk virtual sampai 2 Terabyte, walaupun hard disk fisik (utama) kita tidak mencapai ukuran 2 Terabyte. Namun, jika kapasitas hard disk fisik kita dibawah 2 Terabyte, tentunya kapasitas hard disk virtual yang dapat digunakan maksimal kapasitas hard disk fisik yang tersisa.



Lalu pilih lokasi file ISO windows 7



Lakukan instalasi windows 7 seperti biasa

http://dosen.gufron.com/tutorial/panduan-membuat-mesin-virtual-di-virtualbox/16/

Monday, 9 March 2015

Fitur-fitur Virtual BOX 4.2.28

0

"Oracle VM VirtualBox adalah perangkat lunak virtualisasi, yang dapat digunakan untuk mengeksekusi sistem operasi "tambahan" di dalam sistem operasi "utama". Sebagai contoh, jika seseorang mempunyai sistem operasi MS Windows yang terpasang di komputernya, maka seseorang tersebut dapat pula menjalankan sistem operasi lain yang diinginkan di dalam sistem operasi MS Windows.



 Fungsi ini sangat penting jika seseorang ingin melakukan ujicoba dan simulasi instalasi suatu sistem tanpa harus kehilangan sistem yang ada. Aplikasi dengan fungsi sejenis VirtualBox lainnya adalah VMware dan Microsoft Virtual PC.[3]

Sistem operasi yang dapat menjalankannya antara lain Linux, Mac OS X, Windows XP, Windows Vista, Windows 7, Windows 8, Solaris, dan OpenSolaris"
 sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/VirtualBox

Gambar. Sistem operasi yang dapat dijalankan di VirtualBox
Untuk menggunakan Virtual Box, berikut akan dijabarkan beberapa fitur/fungsi yang dapat dijalankan di virtualbox ini. Dengan mengetahui fitur/fungsinya diharapkan nantinya tidak mengalami kebingungan saat menjalankannya.. 

Berikut beberapa fitur atau fungsi yang terdapat pada VirtualBox 4.2.28

a. Jendela "Virtual Manager"

Gambar jendela Virtual Manager
Pada bagian sebelah kiri nantinya akan ada list dari virtual machine yang sudah di instal.

b. Menu "File"

 

- Virtual Media Manager : Tempat mengatur media virtual. Berisi semua media (hardisk, cd/dvd dan iso file
- Import Appliance, untuk mengimport virtual machine, istilah lainnya, membuat OS virtual, menjadi file berekstensi OVF / OVA.
- Export Appliance, kebalikan daripada import, mengambil file backup berekstensi OVF / OVA, untuk dijalankan pada VirtualBox.
- Preference. Setting VirtualBox, secara umum. Ada banyak settingan disini,
 

  • General, merupakan tempat dari virtual machine yang sudah dibuat secara default di drive C:, kita dapat merubah letak untuk menyimpanya.
  • Input, input key keyboard, untuk masuk dan keluarnya kursor dari virtual machine.
  • Update, jika dicentang, akan dilakukan update ke website VirtualBox, secara periodic.
  • Language, artinya bahasa yang digunakan pada VirtualBox ini.
  • Display, setting tampilan / display dari virtual machine
  • Network, tempat mengatur  Ethernet adapter virtual dan sekaligus settingan IP addressnya.
  • Extention, penambahan extention pack.
  • Proxy,
  •  
b. Menu "Machine"
  • Machine - New, membuat virtual machine yang baru.
  • Machine - Add, menambahkan virtual machine.
  • Machine - Setting,
  •    
  • Machine – Clone, clone atau mengcopy virtual machine, sehingga mendapatkan hasil virtual machine, yang sama persis dengan aslinya.
  • Machine – Remove,  remove / menghilangkan virtual machine. 
  • Machine - Group, mengelompokkan / membuat group.
  • Machine - Start, mulai menjalankan virtual machine.
  • Machine - Pause, mempause, menghentikan sementara jalannya suatu virtual machine. Jika kembali diklik Machine - Pause, virtual machine akan kembali running.
  • Machine - Reset, restart virtual machine.
  • Machine - Close, menutup / mematikan virtual machine. Ada 3 bagian.
    • Save state, sama seperti pause, menghentikan sementara jalannya virtual machine. Jika ingin virtual machine running kembali, klik tombol start (machine – start). 
    •  ACPI  Shutdown, mengirimkan sinyal atau perintah shutdown ke virtual machine.
    • Power off, mematikan power, virtual machine langsung mati secara paksa.
  • Machine - Discard save state. Merestart / mereboot virtual machine yang berada dalam posisi save state.
  • Machine - Show log, melihat log / history dari virtual machine.
  • Machine - Refresh
  • Machine - Show in explorer, melihat virtual machine dalam windows explorer
  • Machine - Create shortcut on desktop, membuat shortcut VirtualBox pada desktop.
  • Machine - Sort. Mengurutkan virtual machine.


Penjelasan detail mengenai menu Machine - Setting. 
 
General, pada settingan ini ada beberapa tab
  • Tab basic, berisi, Nama, type, versi dari virtual machine,
  • Tab advanced, ada Shared clipboard, drag n drop. Drag n drop fungsi sebenarnya adalah mengcopy file/folder yang ada di Operating System Utama/Host ke Operating System Virtual, dan juga sebaliknya, dari OS virtual ke OS utama.
  • Tab description, untuk menambahkanpenjelasa singkat mengenai vm.
System, ada beberapa tab juga yaitu,
  • Tab motherboard, ada base memory, yang bisa diatur. Boot order, chipset, dan extende feature lainnya.
  • Tab processor, berisi processor, dan pada bagian execution cap,  bisa diatur persentase performa dari cpu.
  • Tab acceleration, ada centang agar bisa hardware menjadi virtualisasi. Artinya dalam virtual machine, bisa kita install virtual machine. Secara default, ini akan tetap tercentang.
Display
  • Tab video, ada video memory, bisa diatur, dan tergantung juga dari monitor count-nya. 
  • Tab remote display. Centang untuk enable server.
Storage; mendukung banyak controller, seperti SATA, IDE, SCSI, SAS, dan Floppy.
Audio, centang untuk enable audio, ada pilihan driver dan audio controllernya.
Network, 
Serial ports, maksimal ada 2 buah port. Centang enable untuk mengaktifkan.
USB, secara default akan otomatis mendeteksi usb yang ada.
Shared folder. Digunakan untuk membuat sharing folder dari System Operasi hosts-nya (System Operasi Utama yang menjalankan VirtualBox). Dengan settingan ini, folder yang diinginkan sekaligus file-file yang ada di dalamnya, selain bisa diakses oleh System Operasi hostnya, juga bisa diakses oleh virtual machine.
referensi http://myconfigure.blogspot.com/2013/06/review-fitur-fitur-yang-ada-di.html